aku ngapain?
Selama di rumah, aku sering nulis ini buku dan berencana menghabisinya sebelum aku balik ke Jogja besok Selasa. Beberapa orang di rumah, karena heran dengan apa yang aku lakukan dengan pulpenku dan bukuku, misalnya Tante Mahmudah, dan yang terakhir, Mama, bertanya apa yang sebenarnya sedang aku tulis.
Cerita? Bukan, aku disini bukan sedang bercerita. Tapi disini aku menulis kehidupan yang aku alami, kebaikan yang aku temukan, keburukan yang aku evaluasi, dan hal-hal yang aku pikirkan di kepalaku selama aku hidup.
Aku sedang menulis buku? Bukan. Aku sedang menulis di buku. Bukan sedang menulis untuk dijilid di buku kemudian dicetak massal untuk disebarluaskan kepada orang ataupun diperjualbelikan untuk mendapatkan keuntungan.
Tapi aku diam saja. Bukan karena sebearnya aku tidak melakukan apa-apa. Tapi karena aku tidak yakin seberapa mengerti Mama dan Tante Mahmudah atas perjuangan yang aku lakukan selama ini. Aku juga belum menentukan jawaban yang bagaimana yang bisa dimengerti dengan bahasa Mama ataupun bahasa Tante Mahmudah.
Aku berjuang dengan menulis. Aku memperbaiki kondisi masyarakat dengan menulis. Aku memperbaiki kondisi Bangsa Indonesia dengan menulis ini. Aku memperbaiki kondisi dunia dengan menulis. Aku memperjuangkan kebenaran dengan menulis.
Dan yang terpenting, aku menemukan diriku sendiri dengan menulis. Aku menjaga idealismeku dengan menulis. Aku menjadi manusia dengan menulis.
Menulis sangat penting bagiku. Bandingkan kondisiku sekarang dengan aku yang dulu, yang sudah lama tidak menulis. Jauh sekali kan? Dan aku tidak akan melepaskan kebiasaan dan kemudahan menulisku yang sekarang sudah kudapatkan kembali.
Nadia Aghnia Fadhillah
tulis, Nad
11 Juli 2009
aku
- nad
- Jogja, Indonesia
- freeLANDer, freeTHIINKer, freeWRITEr, freeREADer, architect, creativeDESIGNer, PHOTOSHOPer, CORELer, GUITARist, PILOKer, DISCUSSier, EATer, LAUGHer, LOVEr
- aiang aikal
- ardy seto
- arif KA
- asti satu
- denny eko
- dimas agil
- doni
- dwinna
- emel
- erwin jahja
- fikri hidayat
- gandul-gandul
- gilang
- ian
- mas abas
- mas adhi
- mas faaz
- mas fauzi
- mas firman
- mas frizky
- mas hafiq
- mas hilmy
- mas miftah
- mas rendhy
- mas reza
- melyn
- mita
- musyafa
- nasikun
- ninan
- om makbul
- pari
- pras
- raisa
- sau
- si lebah kecil
- sino
- tifa
- yadhi
- zy
0 komen:
Posting Komentar
katakan apa yang kamu pikirkan,